Sabtu, 10 Oktober 2015

Chocomilk Pumpkin Pudding

Cuaca panas semringah masih terus menyambangi Oktober.   Cocoknya ngemil yang seger-seger. Seperti puding yang saya buat kali ini.  Mudah sekali kok caranya. Tinggal campur-campur, blender, masak, dinginkan. Sangat simpel.



Bahan:
100gr labu kukus 
1 scht agar-agar plain
1/2 scht nutrijel plain
900ml susu segar
3sdm coklat bubuk
50gr gula pasir (kalo suka manis, boleh di+gula lagi)
Cara buat:
Campur semua bahan, blender, masak hingga mendidih (sambil diaduk).
Angkat, tuang di loyang, tunggu dingin. Hidangkan.


Sangat mudah bukan?

Kamis, 18 Juni 2015

Sirup Jeruk Home Made


Siapa yang tak suka minum segelas es sirup yang segar?
Duuh, sepertinya sulit menolaknya, apalagi untuk berbuka puasa.
Sirup jeruk, disukai oleh banyak orang, tak terkecuali balita dan ibu hamil. Berbagai macam merk sirup jeruk pun beredar luas sejak dulu kala.  Namun terkadang tidak kita sadari ada beberapa produk yang sebenarnya tak bagus dikonsumsi balita dan ibu hamil. Mengapa? Pewarna dan pengawet tambahannya itu lho, bahkan terkadang pemanisnya juga.
Daripada kita deg-degan nggak jelas, mending buat sendiri saja.  Bahannya mudah didapat, cara membuatnya pun sangat mudah.
Kita simak yuk Mak..^_^

Bahan :
2 kg jeruk peras
1 kg gula pasir

Alat :
Pisau
Talenan
Penyaring
Panci
Botol bersih

Caranya :
1. Cuci bersih semua jeruk.
2. Potong-potong melintang kemudian peras.
3. Saring perasan jeruk tersebut.
4. Tambahkan gula pasir, aduk sampai larut.
5. Rebus dengan api sedang sampai mendidih.
6. Dinginkan, kemas.

Waw...begitu mudah bukan?
Sayang, mau up load picnya belum bisa...hiks.


Jumat, 18 April 2014

Udang Ndhelik

Terkadang anak-anak merasa bosan dengan menu yang itu lagi-itu lagi.  Kali ini saya tampilkan menu baru yang bergizi, natural dan mudah membuatnya. Menu ini turut serta disajikan oleh perwakilan dari Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo dalam Lomba Masak Serba Ikan Tingkat DIY Tahun 2013.
Berikut ini resepnya:
                                                               Udang Ndhelik (Lauk)

Bahan 1 (isi) :
500 gr udang segar, kupas, buang kepala dan ekor, cincang kasar.
1 sdt air jeruk nipis.
100 g jambu biji merah, haluskan.
50 gr daun bawang, iris tipis.
4 siung bawang putih, haluskan.
½ sdt lada halus
Garam dan gula secukupnya
14 gr saus tiram
2 sdm tepung maizena, larutkan dalam sedikit air.
Keju secukupnya, potong dadu.

Bahan 2 (kulit):
500 gr bonggol pisang (pangkal batang pisang) rebus, haluskan.
3 sdm tepung tapioka
3 sdm tepung ubi ungu
3 siung bawang putih, haluskan
1 sdm lada halus
Garam secukupnya

Bahan 3 :
250 gr tepung panir.
3 butir telur, kocok lepas
Minyak goreng secukupnya, untuk menggoreng.

Cara membuat:

1.       Tumis bawang putih dan lada sampai harum. Masukkan udang dan air jeruk nipis, aduk sebentar, masukan jambu biji merah, daun bawang, saus iram, gula dan garam. Aduk lagi, kentalkan dengan larutan tepung maizena. Matang, sisihkan.
2.       Campur semua bahan 2, aduk sampai rata.
3.       Ambil sekepal bahan kulit, pipihkan, isi dengan bahan 1, tambahkan keju. Tutup, lalu bentuk bulat lonjong. Celupkan dalam telur kocok, gulingkan di tepung panir.
4.       Goreng dengan api sedang hingga warna kecoklatan. Angkat, tiriskan.
5.       Sajikan hangat , dengan saus nanas pedas lebih lezat.
·         Untuk 4 porsi
·         Nilai gizi : E = 1156 kal, P = 109,3 gr, L= 40,8 gr.  (sumber : Ibu Etty Dwi Lastini, SKM.  Nutrisionis Puskesmas Kalibawang).



Kamis, 17 April 2014

Centella asiatica Crispy



Centella asiatica, biasa juga disebut pegagan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.  Nama Jawanya "regedeg".  Tumbuhan yang hidup menjalar di tanah ini lebih dikenal sebagai tanaman obat d.aripada sebagai bahan makanan.  Dengan mudah kita bisa membacanya di label pada kapsul/salep bagi ibu-ibu yang habis menjalani operasi caesar, juga pada pil yang menunjang keluarnya ASI.  Pada produk-produk kosmetika sebagai anti jerawat, anti selulit maupun pelangsing.  Hebat ya?
Sebenarnya tanaman ini dapat ditemukan di berbagai daerah, terutama di pedesaan. Di pematang sawahpun tumbuh subur.  Ada juga di halaman rumahku.  Biasanya orang-orang merebusnya untuk dibuat urab atau pecel. Tapi kali ini dibuat crispy aja, yang ditanggung semua suka.
Bahan:
semangkuk pegagan, cuci bersih.
3 sm tepung beras
sedikit ketumbar bubuk
sedikit garam
sedikit bawang putih tumbuk
50 ml air
minyak goreng secukupnya, untuk menggoreng
cara:
1. Buat adonan dengan cara mencampur tepung beras, ketumbar bubuk, garam, bawang dan air.
2. Panaskan minyak dalam wajan.
3. Celupkan pegagan sehelai demi sehelai k dalam adonan dan goreng dalam minyak panas.
4. Tiriskan dan sajikan.



Selasa, 15 April 2014

Es Cincau Kaca Piring


Cincau? ehmm…kenyal di lidah, berserat tinggi dan mengandung banyak air.  Ada yang hitam ada pula 
yang hijau.  Yang berwarna hijau biasa disebut juga sebagai camcau.
Segelas es cincau di siang terik amatlah segar, pun sebagai hidangan pembuka pada saat berbuka 
puasa.  Cincau bisa dihidangkan dingin dengan tambahan es, bisa  pula dihidangkan hangat.
Kali ini kita buat cincau bukan dari daun cincau, tapi dari daun kaca piring yang bunganya putih bersih dan wangi itu.
Caranya:
1. ambil beberapa belas tangkai daun kaca piring, cuci bersih.
2. remas-remas dalam baskom beserta segelas air matang (akan terasa berlendir).
3. saring menggunakan saringan halus (bisa memakai ayakan tepung).
4. tunggu sampai mengental
Untuk kuahnya ada dua macam.
1. Kuah santan gurih  (mentah) dengan kinca
a.  buat santan seperti biasa menggunakan air matang, beri sedikit garam.
b.  buat kinca dengan merebus gula merah dengan sedikit air sampai agak kental, bisa ditambah         
     nangka atau durian, atau pandan sebagai penambah rasa dan aroma.
2.  Kuah santan manis
buat santan seperti biasa, rebus dengan api kecil, bila sudah mulai mendidih tambahkan pandan atau 
nangka atau durian, aduk pelan-pelan agar santan tidak pecah.  Tambahkan sedikit garam, banyak
 gula tergantung selera.
cara menghidangkan:
masukkan cincau di gelas, tambahkan santan dan kinca, tambahkan pula es serut atau es batu  bila
 suka.

Senin, 14 April 2014

Kopyor Durian dengan si Naga

Musim durian kali ini sayang kalau dilewatkan.  Bosan dengan durian yang dimakan begitu saja? Tentu tidakkan?
Tapi tak ada salahnya mencoba menu lain berbahan dasar buah eksotis ini.  Selanjutnya saya mencoba membuat menu kudapan dari durian dengan ide dasar dari seorang teman.

Hasilnya mantap dan lezat seperti ini : 
Dan inilah resepnya :
Bahan :
- 1 lt santan dari ½ butir kelapa
- 12  biji durian matang
- 2 sdm gula pasir
- 1 sdt garam
- 6 lembar roti tawar kupas, potong sesukanya
- ¼ buah naga, potong sesukanya
Cara membuat :
1. Panaskan santan menggunakan panci dengan api sedang, masukkan gula dan garam. Aduk –aduk agar santan tak pecah.
2. Setelah santan mendidih, masukkan durian matang, hitung sampai 12 hitungan.  Matikan apinya.
Penyajian :
1. Hangat : Tata roti tawar kupas dan potongan buah naga di mangkuk, letakkan durian di atasnya, siram dengan kuah.
2. Dingin : Masukkan durian berkuah ke kulkas dulu sampai dingin sebelum disajikan bersama roti tawar dan buah naga.  Tambahkan es serut.